Isi Bingkisan Bridesmaids Pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier, Total Harganya Capai Rp28 Juta

Liputan6.com, Jakarta - Konten seputar pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier masih wara-wiri di media sosial. Salah satunya berasal dari teman mereka, Ayu Dewi, yang mengungkap isi bingkisan bridesmaids pemberian Luna.

"Unboxing Jatah Bridesmaids," tulisnya di unggahan TikTok, Jumat, 9 Mei 2025. Barang pertama yang dikeluarkan Ayu Dewi dari goodie bag bertuliskan inisial "LM" tersebut adalah kaus hitam, disusul produk dari ZAP Clinic dan Menology, serta voucher treatment senilai Rp17 juta di klinik kecantikan tersebut.

Kemudian, Ayu memperlihatkan perlengkapan untuk "menjaga kesehatan," kata dia, seperti inhaler dan obat-obatan. Ada pula produk Hanna Glow, termasuk Dewy Face Mask seharga Rp300 ribu dan Royal Moisturizer senilai Rp1,7 juta, merujuk toko online merek kacantikan tersebut.

Tidak hanya dari lini kecantikan lokal, Luna juga mempersembahkan serangkaian produk dari jenama mewah, YSL. Mengambil dari seri Libre, bingkisan itu menyertakan parfum seharga Rp2,9 juta, body oil seniai Rp1,6 juta, hairmist Rp1,05 juta, lip shine Rp750 ribu, serta bedak yang dibanderol Rp1,3 juta, menurut situs web merek itu.

Tidak berhenti di situ saja, karena bridesmaids Luna pun mendapat sepasang sepatu hak tinggi rilisan Jasmine Elizabeth yang ditaksir serharga Rp2 jutaan, robe Paulina Katarina, serta kebaya rancangan Fadlan. Jika ditotal, bingkasan bridesmaids pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier bernilai tidak kurang dari Rp28,6 juta per orang.

Sebelumnya, beberapa tamu undangan, termasuk Edric Tjandra, sudah lebih dulu memperlihatkan isi suvenir pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier. "Unboxing souvenir Luna Maya dan Maxime," ungkapnya di awal video Instagram Story yang diunggah, Kamis, 8 Mei 2025.

Bingkisan itu terlihat diletakkan di dalam tas anyaman cantik. Suvenir pertama yang diperlihakan Edric adalah tumbler putih Stanley bertuliskan LM, inisial nama Luna dan Maxime. "Tumbler-nya lucu ya bisa diginiin," serunya sambil membalikkan ujung tutupnya.

Kisaran harga tempat minum itu adalah Rp600 ribu─Rp1 jutaan. Kedua, ada handuk besar dari Terry Palmer yang berharga sekitar Rp200 ribuan, disusul parfum YSL Libre. Dengan demikian, total harga suvenir pernikahan pasangan itu berkisar Rp3 jutaan per tamu undangan.

Setelah akad, perempuan berusia 41 tahun itu tampil anggun dengan gaun putih bertali spageti rancangan desainer kenamaan, Hian Tjen. "The Moon @lunamaya dalam ketenangan putih, di bawah langit biru senja," tulis sang perancang di akun Instagram-nya, Kamis, 8 Mei 2025.

"Seperti malaikat dan bagaikan mimpi, dengan gaun tali spaghetti yang menyimpan janji, diucapkan dan dijaga seperti kilauan lembut," sambung Hian Tjen mengungkap inspirasi gaun pernikahan Luna Maya. Gaun ni membisikkan kemewahan yang bersahaja dengan detail bunga putih yang halus. Ornamen ini juga terlihat mengambang dengan anggun di bagian belakang gaun.

"Detailnya sengaja dan khusus meniru kelembutan dengan keanggunan yang memukau, tentu saja sangat mengagumkan pada pengantin wanita kami," tutup Hian. Penampilannya disempurnakan pulasan riasan wajah oleh makeup artist, Ryan Ogilvy, yang menonjolkan riasan mata lewat eyeshadow merah muda dengan glitter.

Pipi Luna juga hanya diberi sapuan blush on merah muda tipis, pun dengan sapuan lipstik di bibirnya. Sementara itu, rambut Luna ditata Rangga Yusuf. "Untuk resepsi tadi malam. Cuma dikasih waktu 30 menit-an aja. Gimana dong dar der dor nya??" tulis Rangga di akun Instagram pribadinya.

Saat akad nikah, Rabu, 7 Mei 2025, penampilan Luna tidak sekadar menawan, juga sarat akan makna. Salah satunya tercermin dari riasan pengantin yang dipilih perempuan berusia 41 tahun tersebut.

Di hari bahagianya, Luna tampil anggun dengan paes ageng khas pengantin Yogyakarta. Melansir laman Museum Ullen Sentalu, Kamis, 8 Mei 2025, ada beberapa komponen dalam riasan ini yang semuanya sarat akan maksud dan doa tertentu.

Pertama, ada cunduk mentul, yakni hiasan berbentuk bunga berjumlah lima buah yang merupakan simbol rukun Islam. Hiasan ini selalu berjumlah ganjil karena angka ini dipercaya sebagai penolak malapetaka.

Kemudian, gunungan, sebutan hiasan di atas sanggul berbentuk menyerupai gunung. Dijelaskan bahwa dalam mitologi Jawa, gunung dipercaya sebagai tempat suci, tempat tinggal para dewa.

Juga, terdapat dua centung, hiasan rambut berupa sisir di muka. Keberadaannya melambangkan seorang perempuan yang telah siap memasuki pintu gerbang kehidupan rumah tangga.

Keempat, terdapat sumping, yakni hiasan pada daun telinga yang secara tradisional terbuat dari daun pepaya. Hiasan ini merupakan simbol seorang istri yang siap mengarungi kehidupan rumah tangga, meski ada persoalan pahit di dalamnya.

Tidak ketinggalan, terdapat panunggul, pengapit, dan penitis, hiasan di dahi yang diberi pinggiran emas. "Panunggul adalah hiasan berbentuk gunung atau daun sirih yang dilengkapi tiga titik brahma dan wisnu yang bermakna bahwa seorang istri senantiasa dihormati. Pengapit dan panitis sendiri berfungsi sebagai penyeimbang dari panunggul," tulis museum tersebut.

Foto Pilihan