Liputan6.com, Jakarta - Bila sedang mencari-cari model baju gamis yang pas, jangan sampai Anda melewatkan potongan busana ini dalam material brokat. Penggunaan bahan tersebut akan membuat item ini jadi busana tidak lekang waktu yang akan menggenapi penampilan Anda di banyak waktu.
Selain secara siluet, kualitas material dan padanan aksesori juga mesti dipertimbangkan dalam memilih model baju gamis brokat. Jangan sampai karena kualitas bahannya kurang bagus, Anda jadi kurang nyaman saat memakainya, bahkan berisiko berkontribusi pada lingkaran fast fashion.
Ada beberapa tips memilih gamis brokat untuk Anda pertimbangkan, sebagaimana dirangkum kanal Hot Liputan6.com, Senin, 28 April 2025.
1. Pilih model yang tidak lekang waktu
Model gamis brokat terkadang terlalu rumit dan memuat banyak aksen yang membuat penampilannya kurang elegan. Untuk tampilan yang simpel, tapi tetap berkelas, Anda bisa memilih gamis dengan detail lipit halus, aksen kerut ringan, atau potongan asimetris yang masih terkesan sederhana.
Model A-line dengan sedikit sentuhan modifikasi di bagian kerah atau lengan, termasuk lengan balon bila ingin sentuhan klasik, bisa jadi pilihan aman untuk berbagai acara. Selain terlihat lebih modern, model seperti ini memberikan kenyamanan lebih saat bergerak.
Menghindari terlalu banyak ornamen pada gamis brokat membuat Anda tetap terlihat anggun tanpa berkesan berlebihan. Itu terutama bila busana tersebut ingin dipakai ke acara resmi maupun semi-formal.
2. Perhatikan Kualitas Bahan Brokat
Di samping nyaman, bahan brokat yang digunakan pada gamis juga memberi kesan mewah. Pilihlah brokat yang halus, tidak terlalu kasar di kulit, serta memiliki pola yang rapi dan detail.
Gamis brokat berbahan dasar lembut, seperti campuran sutra atau katun, akan terasa lebih nyaman saat dikenakan, terutama untuk pesta dan undangan formal. Hindari bahan brokat yang kaku atau berat karena bisa membuat gerakan jadi tidak leluasa, selain kurang menarik secara visual.
3. Padukan dengan perhiasan yang tepat
Aksesori yang dipadukan dengan gamis brokat sebaiknya dipilih dengan cermat agar tidak menghilangkan kesan elegan. Jika gamis sudah memiliki detail brokat yang cukup menonjol, gunakan aksesori minimalis, seperti kalung tipis, anting kecil, atau clutch polos.
Menggunakan hijab polos dengan tekstur ringan juga membantu menyeimbangkan tampilan agar tidak terlalu penuh. Selain itu, pilih warna aksesori yang senada untuk menjaga kesatuan tampilan. Dengan memadukan aksesori yang tepat, gamis brokat yang sederhana bisa tampak lebih glamor tanpa harus tampil berlebihan.
4. Pilih Sepatu dan Tas yang Sesuai
Pemilihan sepatu dan tas yang tepat juga jadi kunci penting dalam menyempurnakan tampilan dengan gamis brokat. Untuk acara resmi, pilih sepatu hak sedang dengan desain simpel dan warna netral, seperti nude, putih, atau hitam.
Sementara untuk tas, pilih model clutch atau sling bag kecil dengan desain elegan yang tidak terlalu mencolok. Hindari tas berukuran besar atau bermotif ramai agar tidak mengalahkan keindahan gamis brokat yang Anda kenakan.
5. Pilih warna gamis sesuai kulit
Memilih warna gamis brokat yang sesuai warna kulit jadi langkah yang penting untuk diperhatikan. Warna gamis yang tepat akan membuat kulit terlihat lebih cerah dan segar, sementara warna yang kurang cocok justru bisa membuat tampilan terlihat kusam.
Bagi pemilik kulit sawo matang, disarankan memilih warna-warna cerah atau pastel, sementara untuk kulit yang lebih terang, hampir semua warna bisa digunakan. Namun, warna-warna netral, sperti beige atau abu-abu, dinilai lebih cocok. Anda bisa juga memilih berdasarkan personal color Anda.
Mengenal Bahan Brokat
Pembuatan brokat merupakan industri yang telah ada selama berabad-abad, menurut Contrado. Dalam bentuknya yang paling jelas, brokat merupakan tekstil yang cantik dan halus.
Bahan ini memiliki konstruksi terbuka, seperti jaring yang khas, terbuat dari benang. Benang yang paling umum digunakan dalam brokat putih adalah katun, sutra, dan linen. Benang-benang tersebut dililitkan, dijalin, dan dipelintir untuk memberikan atribut unik pada brokat.
Benang sintetis juga banyak digunakan, terutama dalam pembuatan brokat modern. Dalam penggunaan yang paling umum, benang diwarnai putih, yang berkesan murni dan polos pada kain.
Kain brokat putih mungkin merupakan jenis yang paling terkenal dan paling banyak digunakan. Kain ini merupakan pilihan yang sangat digemari untuk gaun pengantin, menambah keanggunan dan kehalusan, memadukan nilai-nilai tradisional dengan interpretasi modern.
Brokat putih mudah dipadukan dengan kain lain, membuatnya serbaguna dan menarik bagi para penjahit. Kain brokat putih juga sering diwarnai dengan warna lain, baik untuk mode maupun interior.
Para ahli sering kali memperdebatkan sejarah brokat dan asal-usulnya. Ada bukti yang menunjukkan klaim Italia tentang penemuan kain ini pada 1493. Namun, ada juga klaim Flemish dari 1485, dan sering kali mustahil untuk mengatakan bahwa brokat berasal dari satu tempat saja.